Jenis Webbing Sling Berdasarkan Bahan Pembuatannya
Sebelum kami memberitahu kepada anda tentang apa saja jenis dari webbing sling dan juga kegunaannya, ada baiknya akan kami sampaikan terlebih dahulu mengenai apa itu webbing sling. https://www.hanatalifting.co.id/products/lifting-gear/webbing-sling yaitu webbing yang ujungnya diserahkan jahitan yang menyusun lingkaran sebagai perangkat kait, dan atau dijahit menyusun melingkar atau lingkaran penuh supaya dapat dikaitkan pada suatu benda guna ditarik / diangkat.
Awalnya Webbing diciptakan dengan memakai bahan katun yang tipis dan halus. Tetapi seiring pertumbuhan zaman, bahan pembuat webbing disempurkan dan diproduksi memakai Nylon, Polypropelene dan juga polyester sehingga webbing itu dapat mempunyai nilai breaking load yang lebih tinggi yang pastinya semakin bisa membantu keperluan manusia. Sampai pada tahun 1970an, webbing sling disempurnakan lagi dengan membuatnya memakai bahan kevlar yang kekuatannya lebih kuat dibandingkan dengan baja.
Dengan sekian banyak macam serat yang dipakai untuk membuat webbing itu, pastinya membuat fungsi dari webbing ini semakin beragam. Dan berkat dari fungsi webbing yang hal ini, pekerjaan insan tentunya akan semakin mudah.
Sebelum kami memberitahu kepada anda tentang fungsi webbing sling, terlebih dahulu kami akan memberitahu sedikit tentang fungsi dari webbing sebagai ekstra pengetahuan untuk anda. Karena urusan ini juga sehubungan erat dengan fungsi webbing sling ini sendiri, sehingga nantinya anda tidak perlu mencari tau pulang fungsi-fungsi dari webbing sebenarnya.
Dalam Aplikasinya Webbing banyak digunakan pada berbagai alat di bidang pekerjaan atau bidang kegiatan yang lain pula. Apa saja fungsi webbing ini dikehidupan sehari-hari :
Penggunaan Webbing pada tali parasut guna mengikat insan atau orang dengan parasutnya. Dalam alat ini webbing biasa dipakai oleh orang-orang dibidang militer yang memakai parasut sebagai perangkat bantunya. Selain itu webbing juga dipakai di bidang pariwisata yang memakai parasut sebagai perangkat bantunya. Dan yang terakhir yaitu fungsi webbing pada pemakaian parasut pada alat di Pesawat Terbang.
Penggunaan Webbing pada sabuk pengaman pada setiap kendaraan (mobil, truk, kereta, pesawat, dll). Dalam hal ini webbing dipakai pada banyak sekali bidang transportasi yang memakai sabuk pengaman sebagai pelengkap prosedur ke amanan dalam berkendaraan itu.
Packaging / Lashing Cargo untuk mengikat Cargo atau dagangan paket. Dalam alat ini, webbing dipakai pada bidang Cargo / ekspedisi barang. Di samping itu alat ini juga dipakai pada bidang transportasi guna mengirim barang seperti pada cargo pesawat, truk, kareta api, dll. Dan alat Lashing Cargo yang lain yaitu di bidang Logging, yakni Lashing pada kayu untuk dikirim ke pabrik pengolahan kayu. Pada bagian ini webbing juga biasa dipakai bersamaan dengan ratchet strap dan juga webbing sling.
Safety Webbing untuk alat ketenteraman seperti safety harness, pengikat kasur gantung. Dalam alat ini, webbing biasa dipakai pada bidang pariwisata yang memakai safety harness atau perangkat ikat apapun untuk ketenteraman wahana pariwisatanya. Dan di samping itu alat ini juga dipakai dibidang panjat tebing baik di alam tersingkap ataupun di tempat pelajaran panjat tebing.
Lifting Equipment untuk mengangkat barang. Pada alat ini webbing tidak sedikit digunakan di bidang perkapalan, yaitu dipakai untuk mengusung benda sebagai pengganti wire rope sling dan chain sling. Aplikasi beda yang memakai webbing sebagai perangkat lifting yakni pada bidang konstruksi, yaitu dipakai untuk mengusung beban untuk keperluan konstruksi bangunan rumah, gedung bertingkat, jembatan dan lain-lain. Webbing sling dipakai pada alat ini.
Secara umum, ada 2 jenis bahan yang dipergunakan sebagai bahan penciptaan Webbing Sling belt yang dipergunakan dalam dunia industri yaitu:
1. Nilon
Nilon memiliki sekian banyak kelebihan yang membuatnya dipilih sebagai di antara bahan utama penciptaan Webbing Sling belt. Nilon memiliki ciri khas yang lumayan elastis dan kuat. Di samping itu, Nilon mempunyai daya tahan yang lebih powerful terhadap penyampaian sinar matahari secara langsung. Tingkat kekuatan pada Webbing Sling belt dari bahan nilon tidak akan berkurang lebih dari 30% (breaking load value) walaupun dipergunakan dibawah sinar matahari dalam waktu lama. Semua keunggulan itu menjadi hal pendukung maksimalnya fungsi Webbing Sling belt.
2. Polyester
Polyester atau serat sintesis adalahjenis bahan yang pun umum dipergunakan sebagai bahan penciptaan webbing. Webbing Sling belt dari polyester memiliki sekian banyak kelebihan yang membuatnya populer dalam dunia industri. Webbing Sling belt polyester lebih lembut dan fleksibel dibandingkan nilon sehingga lebih sesuai untuk mengusung benda-benda yang delicate atau memerlukan penanganan ekstra. Bahan polyester pun tidak menyerap air sehingga sesuai dipergunakan dalam industri yang bersentuhan dengan air seperti dalam industri perkapalan.
Di sisi lain, polyester terbilang rentan terhadap bahan kimia alkali dan ether. Maka itu, semua pemakai mesti jeli dalam memilih produk yang benar-benar cocok dengan keperluan industri mereka untuk mendapatkan hasil terbaik.
Khusus untuk Webbing Sling Powertec hanya tersedia dari bahan polyester saja. Dengan aneka pilihan kapasitas atau daya angkat, Anda akan dapat memilih produk Webbing Sling belt dari Powertec yang tepat untuk kebutuhan. PT. Hamparan Anugrah Sejahtera yaitu perusahaan penyalur Webbing. Kami memberikan produk Webbing dengan sekian banyak macam spesifikasi. Pastikan anda menghubungi kami jika ada pertanyaan dan keperluan mengenai produk Webbing. Caranya mudah, silahkan klik tombol di pojok kanan bawah halaman ini untuk berbicara dengan customer service kami atau bisa menghubungi di nomor berikut ini 08119929899
